TEMON WETAN – Rabu, 19 Juli 2023 Kalurahan Temon Wetan mengadakan pelatihan pembuatan lilin dari minyak jelantah atau minyak bekas. Pelatian tersebut ditujukan pada anggota Kelompok Disabilitas yang tergabung pada Kelompok “Bank Sampah Sinergi Berdaya” yang diketuai oleh Bapak Giyarto. Dengan tujuan untuk membuka kesetaraan lingkungan bagi kelompok disabilitas yang diharapkandapat menciptakan kreatifitas serta kemandirian bagi kelompok disabilitas di Kalurahan Temon Wetan.
Ketua Kelompok Disabilitas “Bank Sampah Sinergi Berdaya” Bapak Giyarto menyampaikan bahwa kegiatan pembuatan lilin dengan memanfaatkan minyak jelantah, “semoga dapat menambah ilmu untuk anggota dan juga pendamping Disabilitas Kalurahan Temon Wetan”.
Apa itu lilin ?
Lilin adalah benda yang biasanya terbuat dari bahan seperti parafin atau lilin lebah yang digunakan untuk memberikan cahaya atau sebagai dekorasi. Lilin juga dapat dibuat menggunakan minyak jelantah sebagai bahan dasar. Minyak jelantah adalah minyak bekas yang dihasilkan dari memasak makanan yang biasanya dibuang.
Berikut adalah cara membuat lilin dari minyak jelantah beserta nilai ekonomisnya:
- Minyak jelantah
- Lilin bekas atau parafin
- Pewarna lilin
- Pengaduk
- Wadah atau cetakan lilin
- Paviliun atau sumbu lilin
- Gunting
- Kertas koran atau plastik untuk melindungi permukaan kerja
Saring minyak jelantah menggunakan kain atau saringan halus untuk menghilangkan sisa-sisa makanan atau partikel kecil yang mungkin ada dalam minyak jelantah tersebut.
Jika menggunakan lilin bekas, lelehkan lilin bekas menggunakan panci atau wadah yang tahan panas dengan api kecil. Jika menggunakan parafin, lelehkan parafin dengan cara yang sama. Pastikan untuk mengaduk secara teratur untuk menghindari pembakaran.
Setelah minyak jelantah dan parafin telah dilelehkan, tambahkan minyak jelantah secara perlahan ke dalam parafin yang telah dilelehkan. Aduk rata hingga tercampur sempurna.
Jika Anda ingin memberikan warna dan aroma pada lilin, tambahkan pewarna dan pengharum lilin sesuai dengan selera Anda. Aduk rata untuk meratakan warna dan aroma.
Siapkan wadah atau cetakan lilin yang sudah dibersihkan dan kering. Pastikan wadah atau cetakan tersebut tahan panas.
Tempelkan sumbu lilin pada wadah atau cetakan lilin yang telah disiapkan. Pastikan sumbu lilin berada di tengah wadah atau cetakan dan tidak menyentuh sisi wadah atau cetakan.
Tuangkan campuran lilin yang telah dicampurkan ke dalam wadah atau cetakan lilin dengan hati-hati. Pastikan sumbu lilin tetap tegak saat menuangkan campuran lilin.
Biarkan lilin dalam wadah atau cetakan lilin mendingin dan mengeras selama beberapa jam. Jangan mengganggu lilin selama proses pengerasan.
Setelah lilin benar-benar mengeras, potong sumbu lilin sekitar 1 cm di atas permukaan lilin dengan menggunakan gunting.
Nilai ekonomis dari membuat lilin dari minyak jelantah adalah sebagai berikut:
Namun, perlu diingat bahwa lilin yang dibuat dari minyak jelantah mungkin memiliki kualitas yang lebih rendah dibandingkan dengan lilin komersial. Oleh karena itu, pastikan untuk menggunakan lilin buatan sendiri dengan bijak dan tetap memperhatikan faktor keamanan saat menggunakannya